Cak Imin: Prabowo Hadirkan Cara Kerja Baru, Akhiri Pola Business as Usual dalam APBN
Oleh Redaksi Moralita — Sabtu, 16 Agustus 2025 09:20 WIB; ?>

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar.
Jakarta, Moralita.com – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, menilai Presiden Prabowo Subianto menghadirkan pola kerja baru dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang tidak lagi terjebak dalam kerangka business as usual. Pernyataan tersebut disampaikan Muhaimin, yang akrab disapa Cak Imin, usai mendengarkan pidato kenegaraan Presiden dalam Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8).
“Presiden telah meletakkan cara kerja baru dengan pola dan model terobosan yang inovatif. Dengan demikian, APBN kita tidak lagi disusun dalam kerangka business as usual,” ujar Cak Imin.
Menurutnya, pidato Presiden Prabowo menegaskan arah pembangunan ekonomi berbasis pada “ekonomi konstitusi”, yakni konsep pembangunan yang berpijak pada cita-cita dan semangat kelahiran bangsa sebagaimana tercantum dalam UUD 1945.
Salah satu implementasinya adalah penguatan koperasi desa (Kopdes) serta pengembangan sekolah rakyat yang baru saja dicetuskan Presiden. Kedua program tersebut, lanjut Muhaimin, dipandang sebagai pilar ideologis sekaligus langkah konkret dalam mewujudkan pemerataan ekonomi.
“Ideologi ini diperlukan agar roda perekonomian dan pembangunan kita tidak menyimpang dari cita-cita bangsa. Ekonomi konstitusi harus diwujudkan secara nyata, dan terobosan itu bernama ekonomi rakyat yang dimulai dari desa melalui Kopdes,” jelas Wakil Ketua DPR RI tersebut.
Lebih lanjut, Cak Imin menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia sebagai fondasi ekonomi. Program makan bergizi gratis, peningkatan kualitas pendidikan melalui sekolah rakyat, serta pemberdayaan masyarakat desa dinilainya sebagai bagian dari strategi nasional membangun bangsa dari akar rumput.
“Dimulai dari masyarakat bawah, melalui sekolah rakyat. Dimulai dengan meningkatkan gizi dan mutu SDM lewat makan bergizi gratis. Itulah terobosan strategis yang menunjukkan bahwa mazhab ekonomi kita hanya satu, yakni mazhab ekonomi konstitusi,” tambahnya.
Cak Imin menyebut langkah-langkah tersebut membawa optimisme baru dalam pembangunan nasional. Ia mengajak semua pihak untuk mendukung agenda Presiden Prabowo yang menekankan partisipasi rakyat sebagai kunci keberhasilan.
“Kita membutuhkan pembangunan yang tidak hanya digerakkan oleh negara, tetapi juga oleh rakyat, dari akar rumput. Partisipasi, gotong royong, bahu-membahu, mutlak menjadi bagian dari kesuksesan itu. Karena itu, terobosan yang mengakhiri pola business as usual harus kita dukung bersama,” pungkasnya.
- Penulis: Redaksi Moralita
Saat ini belum ada komentar