Bupati Mojokerto Tetapkan Desa Medali Juara Terbaik Kebersihan Lingkungan dan Siap Siaga Bencana
Oleh Redaksi Moralita — Minggu, 17 Agustus 2025 16:40 WIB
Bupati Mojokerto, Gus Barra saat menyerahkan penghargaan Juara I lomba kebersihan lingkungan dan siap siaga bencana pada Kades Medali, Kang Mif.
Mojokerto, Moralita.com – Kalau ngomong soal lomba desa, biasanya orang langsung kepikiran Ah, paling lomba antar-RT, terus hadiahnya kipas angin. Tapi beda cerita dengan Desa Medali, Mojokerto.
Desa ini berhasil memborong juara satu lomba kebersihan dan tanggap bencana tingkat Kabupaten Mojokerto. Bukan cuma itu, Bu Kades juga dalam dua tahun berturut-turut juara satu administrasi PKK dan mendongeng tingkat Kecamatan Puri.
Kenapa Desa Medali bisa juara? Ternyata Menurut Miftahuddin, Kades Medali, sejak 2016, desa ini sudah berinovasi dalam pengelolaan sampah. Warganya gotong royong, setiap rumah iuran Rp10 ribu per bulan buat kebersihan. Dari situ, lahirlah bank sampah dengan 200 nasabah lebih.
“Sampah dipilah, yang bisa didaur ulang dimanfaatkan lagi. Hasilnya? Desa Medali bersih dari sampah, bebas plastik nyangkut di got dan sampah nyempil di pojokan,” lontarnya di Balai Desa, Minggu (17/8).
Bukan cuma sampah, Desa Medali juga serius soal tanggap bencana. Mereka rajin pelatihan kebencanaan bareng BPBD, plus rutin normalisasi sungai. Jadi kalau musim hujan datang, warganya tidak sibuk bikin status panik di Medsos, tapi sudah tahu harus ngapain.
Bu Kades Chusnul Miftahuddin saat terima penghargaan.
Di bidang PKK, sang Ketua, Bu Kades Chusnul juga nggak main-main. Semua data mulai dari kesehatan, kader posyandu, lansia, remaja, sampai detail administrasi tercatat rapi. Jadi kalau ada lomba, ya nggak heran kalau selalu langganan juara.
Kang Mif sapaan akrab Kades pun melontarkan harapannya. “Kedepan semoga Pemkab terus mendorong desa-desa lain biar ikut termotivasi dalam menjaga kebersihan dan siap menghadapi bencana. Soalnya, kalau semua desa punya standar kayak Desa Medali, mungkin Kabupaten Mojokerto bisa lebih siap menghadapi banjir tahunan,” tandasnya.
Catatan Redaksi
Di Desa Medali, sampah dipilah, sungai dinormalisasi, bencana diantisipasi, administrasi PKK rapi, bahkan dongeng pun diboyong ke panggung lomba. Jadi, kalau ada warga yang masih buang sampah sembarangan, mungkin sudah saatnya ikut lomba juga ‘lomba cari akal sehat’.
- Penulis: Redaksi Moralita
Saat ini belum ada komentar