Senin, 13 Okt 2025
light_mode
Home » News » DPR Terima Daftar Calon Dubes, Komisi I Siapkan Rapat Dengar Pendapat

DPR Terima Daftar Calon Dubes, Komisi I Siapkan Rapat Dengar Pendapat

Oleh Redaksi — Rabu, 2 Juli 2025 19:21 WIB

Jakarta, Moralita.com – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah menerima daftar nama calon Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk sejumlah negara sahabat. Informasi tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, kepada awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa, 2 Juli 2025.

“Terkait calon-calon Dubes RI untuk negara-negara sahabat, saya dapat informasi bahwa daftar nama-namanya sudah masuk ke pimpinan DPR. Namun kami di Komisi I belum mengetahui secara pasti siapa saja yang ada dalam daftar tersebut,” ujar TB Hasanuddin.

Lebih lanjut, TB Hasanuddin menjelaskan bahwa sesuai mekanisme yang berlaku, pimpinan DPR akan meneruskan daftar nama tersebut kepada Komisi I untuk dilakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP). Agenda RDP ini bertujuan untuk mendalami tugas pokok, fungsi, serta visi dan misi para calon dubes di negara penempatannya masing-masing.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Naikkan Gaji Hakim hingga 280 Persen, DPR Dorong Reformasi Menyeluruh Peradilan

“Prosedurnya, nama-nama tersebut akan diserahkan ke Komisi I untuk dibahas melalui RDP. Perlu ditegaskan, ini bukan uji kelayakan dan kepatutan formal, melainkan forum pendalaman untuk memahami kapasitas dan rencana kerja calon dubes,” jelas Hasanuddin.

Ia menambahkan bahwa Komisi I DPR hanya memberikan rekomendasi dan masukan. Apabila terdapat calon yang dinilai kurang tepat untuk penempatan tertentu, maka dapat diberikan usulan pergeseran posisi, namun bukan dalam bentuk keputusan lulus atau tidak lulus.

“Kami tidak menyatakan seseorang layak atau tidak layak. Kami hanya menyampaikan penekanan-penekanan dan saran, termasuk kemungkinan perpindahan penempatan, apabila dianggap tidak sesuai,” imbuhnya.

Dalam proses pendalaman tersebut, TB Hasanuddin mengungkapkan bahwa penempatan calon dubes di negara-negara yang memiliki signifikansi strategis, baik dari segi geopolitik maupun ekonomi, akan mendapatkan perhatian khusus.

“Ada prioritas, terutama untuk negara-negara yang memiliki kepentingan strategis bagi Indonesia, seperti kawasan Timur Tengah dan negara-negara mitra ekonomi utama seperti Amerika Serikat. Penempatan Dubes yang tepat di negara-negara tersebut sangat penting untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah global,” terangnya.

Baca Juga :  MKD DPR RI Jadwalkan Pemanggilan Rieke Diah Pitaloka atas Dugaan Pelanggaran Kode Etik

Meski belum menerima daftar lengkap, TB Hasanuddin menyebutkan bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya, terdapat beberapa negara yang kemungkinan besar masuk dalam daftar penempatan baru, seperti Amerika Serikat, Korea Utara, dan Jepang.

“Nama-namanya masih di pimpinan DPR. Tapi saya dengar selain AS, ada juga calon untuk Korea Utara dan Jepang. Termasuk beberapa negara lainnya yang saat ini belum ada perwakilannya,” katanya.

Terkait jadwal pelaksanaan RDP, Komisi I DPR akan menyesuaikannya dengan agenda parlemen yang akan segera memasuki masa reses.

“Kita berusaha percepat proses ini mengingat situasi global yang dinamis, termasuk dampak ekonomi dan geopolitik akibat konflik internasional. Insya Allah akan dilaksanakan sebelum masa reses DPR,” ucap politisi senior dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

Baca Juga :  PLN dan Kementerian ESDM Beda Proyeksi Subsidi Listrik 2026, Perlu Sinkronisasi Data

Sebagai informasi, masa reses DPR RI dijadwalkan akan dimulai pada 24–25 Juli 2025. Oleh karena itu, RDP diproyeksikan digelar paling lambat dalam dua pekan ke depan.

“Belum bisa dipastikan tanggalnya karena masih menunggu surat resmi dari pimpinan DPR. Tapi pasti akan disegerakan,” pungkasnya.

  • Author: Redaksi

Tulis Komentar Anda (0)

At the moment there is no comment

Please write your comment

Your email will not be published. Fields marked with an asterisk (*) are required

expand_less