Garuda Indonesia Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Perkuat Transformasi dan Adaptasi Industri

Jakarta, Moralita.com – Maskapai penerbangan nasional PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk resmi melakukan perombakan struktur pengurus perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Senin, 30 Juni 2025. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya strategis perseroan untuk memperkuat transformasi organisasi dan menjaga daya saing di tengah dinamika industri penerbangan global yang semakin kompetitif.

Dalam agenda RUPSLB tersebut, melalui usulan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia, pemegang saham menyetujui pengangkatan sejumlah nama baru ke dalam jajaran direksi dan komisaris.

Adapun susunan pengurus baru yang ditetapkan dalam keputusan RUPSLB adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk:

• Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Fadjar Prasetyo
• Komisaris: Glenny Kairupan
• Komisaris: Chairal Tanjung
• Komisaris Independen: Mawardi Yahya

Direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk:

• Direktur Utama: Wamildan Tsani Panjaitan
• Direktur Operasi: Dani Haikal Irawan
• Direktur Niaga: Reza Aulia Hakim
• Direktur Teknik: Mukhtaris
• Direktur Human Capital & Corporate Service: Eksitarino Irianto

Seiring dengan pengangkatan tersebut, RUPSLB juga menetapkan pemberhentian dengan hormat sejumlah pejabat sebelumnya, yakni:

• Enny Kristiani (Direktur Human Capital & Corporate Service)
• Ade R. Susardi (Direktur Niaga)
• Tumpal Manumpak Hutapea (Direktur Operasi)
• Rahmat Hanafi (Direktur Teknik)
• Prasetio (Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko)
• Timur Sukirno (Komisaris Independen)

Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas dedikasi dan kontribusi para direksi dan komisaris yang telah menyelesaikan masa jabatannya. Ia menyebut bahwa jajaran tersebut telah meletakkan fondasi penting dalam proses restrukturisasi dan pemulihan kinerja perusahaan.

“Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi Bapak dan Ibu yang telah menyelesaikan masa baktinya. Peran serta Anda semua sangat penting dalam proses penyehatan keuangan dan transformasi Garuda Indonesia selama periode krusial,” ungkap Wamildan dalam pernyataan resminya, Selasa (1/7).

Menariknya, sebagian besar jajaran pengurus baru merupakan figur-figur internal dari lingkungan Garuda Indonesia Group, yang selama ini telah menempati posisi strategis dan memahami secara mendalam dinamika operasional perusahaan.

“Pengangkatan para talenta muda internal ini menjadi kebanggaan tersendiri. Ini menunjukkan kesiapan insan Garuda untuk menjadi penggerak utama (key driver) dalam menentukan arah perusahaan ke depan dan menjalankan tahapan transformasi secara berkelanjutan,” lanjut Wamildan.

Langkah strategis ini dinilai sebagai wujud komitmen perusahaan dalam menjamin keberlanjutan kepemimpinan serta memperkuat kapasitas internal menghadapi tantangan industri penerbangan yang sarat disrupsi dan tekanan pasar.

Dengan penyegaran struktur manajemen ini, Garuda Indonesia optimistis dapat melanjutkan proses transformasi perusahaan menuju model bisnis yang lebih adaptif, berkelanjutan, dan berorientasi pada profitabilitas jangka panjang.