Rabu, 10 Sep 2025
light_mode
Beranda » News » Istana Tegaskan Pemerintah Tak Akan Intervensi Kasus Dugaan Korupsi Nadiem Makarim

Istana Tegaskan Pemerintah Tak Akan Intervensi Kasus Dugaan Korupsi Nadiem Makarim

Oleh Redaksi Moralita — Senin, 8 September 2025 11:11 WIB

Jakarta — Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mencampuri proses hukum terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook yang menjerat mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Pernyataan ini disampaikan Hasan menyusul pernyataan pengacara kondang Hotman Paris Hutapea yang menyatakan siap membuktikan langsung di hadapan Presiden Prabowo Subianto bahwa kliennya tidak bersalah.

Baca Juga :  KPK Periksa Tiga Saksi Terkait Kasus Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim, Telusuri Besaran Komitmen Fee

“Kita serahkan kepada proses hukum saja. Pemerintah tidak intervensi proses hukum,” ujar Hasan, Minggu (7/9).

Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook pada program digitalisasi pendidikan. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus, Nurcahyo Jungkung Madyo, pada Kamis (4/9).

Baca Juga :  KPK Dalami Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus, Kerugian Negara Capai Rp1 Triliun

Menurut hasil penyidikan Kejaksaan, dugaan korupsi itu menimbulkan kerugian negara sekitar Rp1,98 triliun.

Kuasa hukum Nadiem, Hotman Paris, menyebut penetapan tersangka kliennya penuh kejanggalan. Ia menegaskan bahwa hasil penyelidikan justru membuktikan Nadiem tidak pernah menerima uang suap maupun melakukan mark-up harga laptop.

“Nadiem Makarim tidak menerima uang 1 sen pun, tidak ada mark-up, dan tidak ada yang diperkaya. Saya hanya butuh 10 menit untuk membuktikan itu di depan Presiden Prabowo,” kata Hotman melalui akun Instagram pribadinya, Jumat (5/9).

Baca Juga :  Kejaksaan Agung Geledah Lagi Apartemen Staf Khusus Eks Mendikbudristek Terkait Dugaan Korupsi Chromebook

Bahkan, Hotman mendorong agar perkara ini digelar terbuka di Istana Negara agar publik dapat menyaksikan langsung fakta sebenarnya.

  • Penulis: Redaksi Moralita

Tulis Komentar Anda (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

expand_less