Mojokerto, Moralita.com – Sebuah mobil Suzuki Ertiga tanpa awak dengan nomor polisi B-1572-HFP ditemukan terperosok di jurang sedalam 50 meter di Jalan Raya Sendi Pacet – Cangar Batu, kawasan Hutan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Pacet, Mojokerto, pada Jumat, (7/2).
Penemuan kendaraan ini menimbulkan tanda tanya besar setelah di dalam mobil ditemukan identitas milik seorang anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL), sementara pengemudi maupun penumpang tidak ditemukan di lokasi kejadian.
Mobil tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pengendara yang melintas di jalur tersebut sekitar pukul 14.30 WIB. Melihat kendaraan dalam posisi tidak wajar di dasar jurang, pengendara tersebut segera melaporkan temuan ini kepada Petugas Keamanan Tahura Raden Soerjo, yang kemudian diteruskan kepada Polsek Pacet.
Setibanya di lokasi, tim kepolisian bersama petugas keamanan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa mesin mobil masih dalam keadaan menyala, namun tidak ditemukan satu pun orang di dalam kendaraan tersebut.
Dari hasil investigasi awal, petugas menemukan sejumlah barang yang diduga milik pengemudi. Di antaranya adalah pakaian dinas TNI AL, dompet lengkap dengan KTP dan SIM, tas pribadi, serta telepon genggam.
Identitas yang ditemukan di lokasi mengarah kepada Kopral Satu (Koptu) Mustain, warga Desa Ental Sewu, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, yang diketahui berdinas di Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya.
Salah satu warga yang ikut membantu proses evakuasi inisial SD, menjelaskan situasi saat ditemukan.
“Ada laporan dari warga bahwa ada mobil masuk jurang. Saat dicek, mobil dalam kondisi mesin menyala tapi tidak ada orang di dalamnya. Kami menemukan tas, baju dinas TNI AL, HP, dan dompet berisi identitas. Mobil kemudian kami evakuasi,” ungkapnya pada Sabtu, (8/2).
Petugas kepolisian segera melakukan upaya pencarian di sekitar lokasi kejadian, namun hingga saat ini keberadaan pengemudi atau penumpang mobil tersebut masih belum diketahui. Proses pencarian terus dilakukan dengan melibatkan tim SAR, kepolisian, dan masyarakat setempat.
Hingga berita ini ditulis, pihak Kepolisian Resor Mojokerto belum memberikan keterangan resmi terkait kronologi dan dugaan penyebab terperosoknya mobil tersebut ke jurang di kawasan Gajah Mungkur, Tahura Raden Soerjo, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Pihak keluarga dari Koptu Mustain belum dapat dikonfirmasi mengenai situasi ini. Sementara itu, spekulasi terkait kemungkinan kecelakaan atau dugaan lain masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari aparat berwenang.
Discussion about this post