Sidoarjo, Moralita.com – Presiden RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur pada Senin (17/3). Dalam lawatannya, Presiden menghadiri dua agenda strategis, yakni peresmian produksi pemurnian logam mulia di smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Gresik serta peresmian rehabilitasi dan pembangunan 17 stadion se-Indonesia di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Presiden tiba di Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, sekitar pukul 12.40 WIB, disambut oleh jajaran pejabat daerah dan pimpinan TNI-Polri setempat. Dari Sidoarjo, Prabowo kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Gresik menggunakan helikopter Caracal milik TNI Angkatan Udara.
Setibanya di Gresik, Presiden langsung meninjau kawasan smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) yang berlokasi di Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE). Di lokasi ini, Prabowo meresmikan produksi pemurnian logam mulia atau Precious Metal Refinery (PMR), yang merupakan fasilitas pengolahan dan pemurnian emas terbesar di dunia.
Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, kehadiran Presiden dalam peresmian ini menandai komitmen pemerintah dalam mempercepat hilirisasi industri mineral di dalam negeri.
“Presiden Prabowo menegaskan bahwa hilirisasi industri adalah kunci untuk meningkatkan nilai tambah bagi sumber daya alam Indonesia. Dengan peresmian PMR ini, Indonesia semakin mandiri dalam industri pengolahan mineral dan tidak lagi bergantung pada ekspor bahan mentah,” ujar Yusuf dalam keterangannya.
Smelter ini diharapkan dapat memurnikan hingga 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun, yang akan menghasilkan sekitar 600 ribu ton katoda tembaga serta berbagai logam berharga lainnya, termasuk emas dan perak.
Usai menghadiri peresmian di Gresik, Presiden kembali ke Sidoarjo menggunakan heli Caracal TNI AU untuk menghadiri agenda selanjutnya di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Di stadion ini, Presiden secara simbolis meresmikan rehabilitasi, renovasi, dan pembangunan 17 stadion di berbagai daerah di Indonesia. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur olahraga nasional, terutama dalam mendukung pengembangan sepak bola Indonesia.
“Peresmian rehabilitasi, renovasi, serta pembangunan stadion ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam menciptakan fasilitas olahraga yang lebih modern dan berstandar internasional. Kami ingin memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkembang dan berprestasi di bidang olahraga,” jelas Yusuf Permana.
Stadion-stadion yang direnovasi dan dibangun ini tersebar di berbagai daerah, termasuk Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Selain itu, proyek renovasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan aspek keamanan, kenyamanan, dan kelayakan stadion sesuai standar FIFA.
Kunjungan kerja Presiden Prabowo ke Jawa Timur menunjukkan keseriusan pemerintah dalam dua sektor penting, yakni hilirisasi industri dan pengembangan infrastruktur olahraga.
Di sektor industri, pemerintah terus berupaya menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih kuat dengan mengolah sumber daya alam di dalam negeri, guna memberikan nilai tambah bagi ekonomi nasional serta membuka lebih banyak lapangan kerja.
Sementara di sektor olahraga, renovasi dan pembangunan stadion menjadi langkah penting dalam mendukung kemajuan sepak bola nasional dan meningkatkan kualitas infrastruktur olahraga di Indonesia.
Dengan dua agenda besar ini, pemerintah optimistis bahwa Indonesia dapat semakin maju dalam kemandirian industri serta prestasi olahraga, menuju visi besar Indonesia Emas 2045.
Discussion about this post