Minggu, 21 Sep 2025
light_mode
Beranda » News » Raffi Ahmad Berikan Klarifikasi dan Permintaan Maaf Soal RI 36

Raffi Ahmad Berikan Klarifikasi dan Permintaan Maaf Soal RI 36

Oleh Tim Redaksi Moralita — Sabtu, 11 Januari 2025 20:43 WIB

Jakarta, Moralita.com – Sebuah video yang menampilkan petugas patroli dan pengawalan (patwal) mengawal mobil berpelat nomor RI 36 dengan gestur tunjuk tangan terkesan arogan viral di media sosial.

Mobil berpelat RI 36 itu dikonfirmasi sebagai kendaraan resmi yang digunakan oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad.

Dalam pernyataannya, Raffi Ahmad mengungkapkan bahwa pihak penyebar video telah menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.

“Perekam video viral mobil RI 36 yang dikawal patwal di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, diketahui sudah menyampaikan permohonan maaf melalui akun TikTok,” ujar Raffi melalui pesan tertulis pada Sabtu (11/1).

Baca Juga :  Ditemukan Mayat Pria di Pintu Air Rolak 9 Mojokerto, Ciri kenakan Sweater Hitam dan Pakai Sarung

Raffi menambahkan, penyebar video juga meminta maaf kepada sejumlah pihak yang terdampak pemberitaan, termasuk Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, serta Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi.

Selain itu, permintaan maaf juga disampaikan kepada petugas patwal berinisial D yang sempat menerima sanksi atas kejadian tersebut, serta institusi Polri atas dampak negatif yang muncul akibat viralnya video.

Menanggapi insiden tersebut, Raffi menjelaskan bahwa petugas patwal sebenarnya sedang berupaya meredakan situasi ketika terjadi perselisihan antara pengemudi mobil dan sopir taksi Alphard di tengah kemacetan lalu lintas.

Baca Juga :  Viral Video Mobil Berpelat RI 36 Dikawal Patwal Tuding Taksi, Korlantas Tegaskan Larangan Sikap Arogan

“Petugas patwal yang khawatir situasi itu dapat memperparah kemacetan lalu lintas langsung menegur sopir taksi dan meminta agar situasi segera terkendali dengan mengatakan, ‘Sudah, maju Pak,’ sebagaimana terlihat dalam video,” jelas Raffi.

Raffi juga menyebutkan bahwa petugas patwal yang terekam dalam video telah dikenakan sanksi oleh pihak Kepolisian.

Meski saat kejadian Raffi tidak berada di dalam mobil tersebut, ia tetap menyampaikan permohonan maaf atas dampak negatif yang ditimbulkan terkait viralnya video tersebut.

Baca Juga :  Polres Jember Tangkap Pasutri Pemalsu Dokumen untuk Kredit Fiktif di Bank Jatim Rp 750 Juta

“Saya mohon maaf kepada Korlantas Polri dan institusi Polri atas insiden ini yang mungkin mempengaruhi citra Polri serta menimbulkan asumsi negatif di masyarakat,” tutup Raffi Ahmad.

  • Penulis: Tim Redaksi Moralita

Tulis Komentar Anda (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

expand_less