Seragam Sekolah Gratis, Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang Umumkan Pengadaan di LPSE
Oleh Tim Redaksi Moralita — Senin, 3 Februari 2025 17:16 WIB; ?>

Jombang, Moralita.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang resmi mengumumkan pengadaan seragam sekolah gratis melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Jombang.
Proses pengadaan ini ditargetkan selesai sebelum dimulainya tahun pelajaran baru 2025/2026, sehingga para siswa dapat langsung menerima seragam saat masuk sekolah.
Plh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Wor Windari, menyampaikan bahwa pengadaan kain seragam masih dalam tahap proses dan baru diumumkan di LPSE.
“Saat ini kami masih dalam tahap pengumuman di LPSE. Penyedia yang berminat diminta untuk mengajukan penawaran melalui etalase seragam sekolah pemerintah daerah Provinsi Jawa Timur, khususnya dalam kategori bahan pakaian,” jelas Wor Windari.
Selain itu, setiap penyedia diwajibkan mengunggah spesifikasi kain sesuai dengan persyaratan yang ditentukan, serta melampirkan hasil uji dari badan sertifikasi yang telah terakreditasi.
“Setelah semua penyedia mengunggah penawaran mereka, baru kami akan melakukan proses seleksi,” tambahnya.
Alokasi Anggaran dan Spesifikasi Seragam
Untuk pengadaan kain seragam jenjang SD/MI, Pemkab Jombang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2.246.400.000. Adapun spesifikasi bahan yang ditetapkan, yaitu:
- Atasan putih: Lebar kain 1,47 meter, berbahan poliester
- Bawahan merah/hijau: Lebar kain 1,47 meter, berbahan poliester
Sementara itu, untuk jenjang SMP/MTs, anggaran yang disiapkan mencapai Rp 2.820.675.000, dengan spesifikasi bahan seragam sebagai berikut:
- Atasan putih: Lebar kain 1,47 meter, berbahan poliester
- Bawahan biru/hijau: Lebar kain 1,47 meter, berbahan poliester
Pemkab menargetkan seluruh kain seragam telah didistribusikan sebelum tahun ajaran baru dimulai, sehingga siswa dapat langsung melakukan pengukuran dan proses penjahitan bisa segera dikerjakan.
Proses Penjahitan dan Dampak Ekonomi Lokal
Selain pengadaan kain, Pemkab Jombang juga telah mengalokasikan anggaran untuk proses penjahitan seragam. Untuk jenjang SD/MI, pagu anggaran yang disediakan sebesar Rp 2.400.000.000, sedangkan untuk jenjang SMP/MTs mencapai Rp 3.024.500.000.
Dalam pelaksanaan penjahitan, Pemkab akan menunjuk satu koordinator penjahit di setiap kecamatan. Nantinya, proses penjahitan akan dilakukan oleh penjahit lokal yang tersebar di desa-desa guna mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang juga telah mengadakan sosialisasi kepada camat dan kepala desa terkait program ini.
“Kami berharap program ini tidak hanya meringankan beban ekonomi para orang tua, tetapi juga memberikan dampak positif bagi UMKM di sektor konveksi dan jahit di desa-desa,” ujar Wor Windari.
Dengan adanya program seragam gratis ini, diharapkan kualitas pendidikan semakin meningkat, serta para siswa dapat menjalani tahun ajaran baru dengan fasilitas yang lebih baik dan setara.
Artikel terkait:
- Bupati Mojokerto Tegaskan Tak Ada Kewajiban Pembelian Seragam Sekolah di SMP, juga Singgung Agenda Rotasi Jabatan
- Validasi Data Penerima Program Makan Bergizi Gratis di Jombang Rampung, Implementasi Tunggu Instruksi Pusat
- Bupati Jombang Resmi Buka Kontes Kambing Etawa IGB Eco-Carnival 2025: Dorong Penguatan Peternakan Rakyat dan Pelestarian Genetik Ternak Lokal
- Banjir dan Longsor Masih Mengancam Jombang, DPRD Dorong BPBD dan PUPR Langkah Antisipatif
- Penulis: Tim Redaksi Moralita
Saat ini belum ada komentar