Penemuan Kantong Plastik Berisi Darah di Mojokerto Gegerkan Warga
Oleh Redaksi Moralita — Senin, 30 Desember 2024 16:42 WIB; ?>

Mojokerto, Moralita.com – Warga Dusun Sampang, Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, dikejutkan oleh penemuan kantong plastik hitam yang berisi gumpalan dan cairan darah. Kantong tersebut ditemukan di antara tumpukan sampah yang berasal dari beberapa titik, mulai dari depan sebuah gudang pabrik hingga area kos-kosan.
Penemuan mencurigakan ini pertama kali dilaporkan oleh M. Falikur Rohman (21), seorang petugas pengangkut sampah, sekitar pukul 09.30 WIB. Ia awalnya tidak menyadari isi kantong tersebut saat mengumpulkan sampah dari berbagai lokasi. Namun, saat memilah sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS), ia menemukan isi kantong yang mencurigakan.
“Awalnya saya tidak tahu isi kantong itu karena sampah langsung diangkut dan dibuang. Ketika memilah sampah di TPS, saya menemukan kantong hitam tersebut. Saya kira itu janin, lalu saya sisihkan. Namun, kantong itu dimainkan oleh kucing sebelum akhirnya dikubur oleh warga. Kemudian, saya melaporkan hal ini kepada Kepala Dusun,” ujar Falikur pada Senin (30/12).
Falikur menjelaskan bahwa sampah-sampah tersebut berasal dari beberapa titik pengumpulan, termasuk area kos-kosan di Dusun Sampang. Kantong plastik hitam itu ditemukan berisi darah segar dan cairan lainnya. Ia juga memastikan bahwa tugasnya hanya mengambil sampah dari Desa Sampang setiap tiga hari sekali, dan ini adalah pengalaman pertamanya menemukan sesuatu yang mencurigakan seperti ini.
“Biasanya, sampah dikumpulkan di titik-titik tertentu di tiap RT, termasuk di area kos-kosan. Sampah tersebut kemudian langsung saya bawa ke TPS. Tidak ada sampah medis seperti dari puskesmas, karena di desa ini hanya ada bidan, Bu Sri, yang tidak menghasilkan sampah medis, melainkan hanya plastik bungkus makanan,” tambahnya.
Bidan Desa Sampangagung, Sri Hayati, membenarkan bahwa kantong plastik tersebut berisi darah. Namun, ia menegaskan bahwa tidak dapat dipastikan apakah isinya adalah janin.
“Belum bisa dipastikan itu janin. Ada kemungkinan lain, seperti darah akibat batuk parah,” jelas Sri Hayati.
Selain darah, dalam kantong plastik tersebut juga ditemukan bekas jarum suntik dengan ukuran nomor 18. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa barang tersebut membutuhkan penyelidikan lebih lanjut.
Tim Inafis Polres Mojokerto yang tiba di lokasi segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk sampel darah dari kantong plastik tersebut, untuk pemeriksaan lebih mendalam.
Penemuan ini menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian dan masyarakat setempat. Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk memastikan asal-usul dan konteks temuan tersebut.
- Author: Redaksi Moralita
At the moment there is no comment