Tepis Isu Negatif KONI Kabupaten Mojokerto, Kyai Asep Kumpulkan Semua Pengurus, Cabor dan Atlet
Oleh Alief — Jumat, 15 Agustus 2025 16:39 WIB; ?>

Ketua Dewan Pembina KONI, Kyai Asep bersama Ketua KONI beserta jajaran pengurus saat berikan klarifikasi.
Mojokerto, Moralita.com – Pertemuan penting bersama antara Pengurus KONI Kabupaten Mojokerto, Ketua Cabang Olahraga (Cabor), para atlet oleh Ketua Dewan Pembina, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, MA digelar dengan suasana penuh keterbukaan untuk mengklarifikasi dan meluruskan isu negatif.
Agenda yang difokuskan pada klarifikasi dan pelurusan pemberitaan yang dinilai menyudutkan KONI periode ini di bawah kepemimpinan Ketua Imam Suyono terkait kegiatan atlet Porprov Jawa Timur 2025 di Malang beberapa waktu lalu.
Dalam forum tersebut, Kyai Asep menegaskan bahwa sambutan Ketua KONI, Imam Suyono dinilainya apa adanya dan jujur, tanpa indikasi niat jahat yang tak seperti pemberitaan negagif yang beredar.
“Jika seseorang memang bersalah, insa allah saya bisa merasakan, biasanya akan terlihat dari pola bicara dan cara menyampaikan sesuatu. Namun dalam hal ini saya tidak melihat tanda-tanda itu,” ujarnya Jumat (15/8) di Hall Guest House Kampus Universitas KH. Abdul Chalim, Pacet.
Kyai Asep sebagai Ketua Dewan Pembina KONI Kabupaten Mojokerto menegaskan komitmennya untuk tak segan menindak tegas apabila ditemukan indikasi korupsi di tubuh KONI yang dilakukan oleh siapapun.
“Jangan sekali-kali bermain korupsi di Kabupaten Mojokerto saat ini apapun lembaganya. Daerah ini harus bersih agar cita-cita mewujudkan maju, adil, dan makmur bagi seluruh masyarakat dapat segera tercapai,” tegas Kyai Asep.
Sebagai pihak yang turut memprakarsai pembentukan KONI periode ini, Kyai Asep mengingatkan bahwa setiap awal perjalanan organisasi pasti menemui tantangan. Mengutip pepatah ‘All the beginning is difficult‘, ia mengajak seluruh pihak untuk bermusyawarah jika terjadi permasalahan.
Menurutnya, keresahan di internal KONI muncul akibat kurangnya keterbukaan dan kejujuran. Ia menekankan pentingnya lima prinsip utama: jujur, disiplin, berakhlak mulia, damai, dan bekerja keras.
Lebih jauh, ia menyampaikan visinya agar Kabupaten Mojokerto menjadi daerah percontohan nasional, baik dalam bidang kesejahteraan sosial, pendidikan, pembangunan, maupun olahraga.
Dalam acara ini Kyai Asep juga memberikan Bonus kepada para atlet KONI berprestasi yanh mebawa pulang Medali untuk Kabupaten Mojokerto, mulai atlet yang membawa Medali emas sampai perunggu diberikan uang pembinaan secara merata.
“Harapannya agar atlet lebih termotivasi untuk berlatih dan memberikan prestasi untuk Kabupaten Mojokerto,” ucap Kyai Asep.

Atlet KONI Kabupaten Mojokerto pembawa medali ajang Porprov Jatim 2025 dari berbagai macam cabor.
Ketua KONI Kabupaten Mojokerto, Imam Suyono, dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa tidak ada dana hibah yang disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.
“Saya pastikan semua anggaran digunakan untuk kepentingan atlet, mulai dari bonus, akomodasi, hingga perlengkapan. Tidak ada pemotongan untuk hotel, makan, atau seragam,” jelasnya.
Imam juga menyampaikan permohonan maaf jika selama empat bulan masa kepemimpinannya masih terdapat kekurangan. Ia menegaskan komitmennya untuk terus memperbaiki manajemen dan memfasilitasi sarana-prasarana latihan demi prestasi olahraga Kabupaten Mojokerto.
Catatan Redaksi
Pernyataan ini merupakan klarifikasi resmi dari Dewan Pembina dan Ketua KONI Kabupaten Mojokerto terkait tuduhan yang beredar di publik. Redaksi menilai pentingnya penyampaian informasi secara terbuka dan proporsional, demi menjaga prinsip jurnalisme yang berimbang. Klarifikasi ini tidak dimaksudkan untuk mengabaikan proses verifikasi fakta lebih lanjut, melainkan menjadi bagian dari transparansi publik dalam tata kelola organisasi olahraga di daerah.
Artikel terkait:
- Triwulan Pertama 2025, PAD Kabupaten Mojokerto Tembus Rp195 Miliar, capai 23,7 Persen dari Target Tahunan
- RUPS Umumkan Pengurus Baru, Bank Jatim Siap Perkuat Peran sebagai Motor Penggerak Ekonomi Daerah
- Bupati Mojokerto Tetapkan Desa Medali Juara Terbaik Kebersihan Lingkungan dan Siap Siaga Bencana
- RSUD Prof. dr. Soekandar Optimalkan Kesadaran Kesehatan Mental Di Tempat Kerja Lewat Forum SIAR DUHA
- Author: Alief
At the moment there is no comment