Triwulan Pertama 2025, PAD Kabupaten Mojokerto Tembus Rp195 Miliar, capai 23,7 Persen dari Target Tahunan
Oleh Redaksi Moralita — Selasa, 15 April 2025 14:37 WIB; ?>

Kantor Bupati Mojokerto
Mojokerto, Moralita.com – Pemerintah Kabupaten Mojokerto menunjukkan kinerja positif dalam pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun anggaran 2025. Hingga triwulan pertama, capaian PAD telah menyentuh angka Rp195.225.168.155,68, atau setara dengan 23,7 persen dari total target PAD tahun ini yang dipatok sebesar Rp823.717.225.780.
Capaian ini disumbangkan oleh 15 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang memiliki target PAD masing-masing, dengan rincian kinerja yang cukup variatif.
Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Teguh Gunarko, dalam keterangannya pada Selasa (15/4/2025), menyebut bahwa target PAD tahun ini meningkat signifikan dibanding tahun 2024 lalu yang berada di kisaran Rp700 miliar.
“Tahun ini target APBD naik menjadi Rp823 miliar. Capaian triwulan pertama sudah cukup progresif. Tentu ini akan terus kita dorong agar bisa maksimal sampai akhir tahun,” ujar Teguh.
Capaian PAD Tertinggi dan Terendah
Capaian tertinggi diperoleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang bahkan sudah melampaui target tahunan. Dari target Rp3,95 miliar, realisasi PAD-nya mencapai Rp6,01 miliar atau 152,28 persen. Hal ini mencerminkan efisiensi dan efektivitas layanan teknis yang mampu dikonversi menjadi sumber pendapatan daerah.
Sementara itu, RSUD Prof. Dr. Soekandar juga mencatat kinerja signifikan positif dengan realisasi PAD sebesar Rp43,08 miliar dari target Rp160 miliar atau setara 26,93 persen. Adapun Badan Pendapatan Daerah sebagai penyumbang PAD terbesar, telah menyetor Rp111,89 miliar dari target Rp504,38 miliar (22,18 persen).
Di sisi lain, Bagian Perekonomian dan SDA (Setda) belum menyumbangkan PAD sama sekali alias 0 persen dari target sebesar Rp11,61 miliar.
Berikut ini daftar lengkap capaian PAD triwulan pertama 2025:
1. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)
Target PAD: Rp3.952.217.930
Realisasi: Rp6.018.570.915
Capaian: 152,28%
2. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan
Target PAD: Rp5.500.000.000
Realisasi: Rp2.125.536.401
Capaian: 38,65%
3. Dinas Lingkungan Hidup
Target PAD: Rp3.247.000.000
Realisasi: Rp1.146.952.605
Capaian: 35,32%
4. RSUD Prof. Dr. Soekandar
Target PAD: Rp160.000.000.000
Realisasi: Rp43.084.503.774,19
Capaian: 26,93%
5. Dinas Tenaga Kerja
Target PAD: Rp3.050.000.000
Realisasi: Rp770.364.000
Capaian: 25,26%
6. Dinas Kesehatan
Target PAD: Rp51.195.911.149
Realisasi: Rp12.430.183.259,98
Capaian: 24,28%
7. RSUD R.A. Basoeni Gedeg
Target PAD: Rp65.000.000.000
Realisasi: Rp15.731.662.520,68
Capaian: 24,20%
8. Badan Pendapatan Daerah
Target PAD: Rp504.381.315.063
Realisasi: Rp111.891.632.215,41
Capaian: 22,18%
9. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)
Target PAD: Rp3.222.500.000
Realisasi: Rp606.939.566,27
Capaian: 18,83%
10. Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Target PAD: Rp3.167.276.764
Realisasi: Rp578.148.758,15
Capaian: 18,25%
11. Dinas Pangan dan Perikanan
Target PAD: Rp110.000.000
Realisasi: Rp19.240.000
Capaian: 17,49%
12. Dinas Pendidikan
Target PAD: Rp69.280.000
Realisasi: Rp12.000.000
Capaian: 17,23%
13. Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudparpora)
Target PAD: Rp8.406.500.000
Realisasi: Rp794.357.000
Capaian: 9,45%
14. Dinas Pertanian
Target PAD: Rp800.002.500
Realisasi: Rp45.077.500
Capaian: 5,63%
15. Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA)
Target PAD: Rp11.615.222.374
Realisasi: Rp0
Capaian: 0%
Total target PAD Kabupaten Mojokerto tahun 2025: Rp823.717.225.780
Total realisasi triwulan pertama: Rp195.225.168.155,68
Persentase capaian triwulan I : 23,7%
Pemkab Mojokerto menegaskan bahwa upaya optimalisasi PAD dilakukan dengan mendorong inovasi layanan publik, efisiensi belanja daerah, serta pemutakhiran data pajak dan retribusi daerah berbasis teknologi.
Sekda Teguh menambahkan bahwa Pemkab akan memperketat monitoring triwulan kedua dan ketiga guna mengejar target akhir tahun.
“Kami mendorong OPD yang realisasinya masih di bawah 25 persen untuk segera mempercepat kinerja. Monitoring per bulan akan terus dilakukan oleh Bapenda dan Inspektorat,” tegasnya.
Realisasi PAD yang belum merata menjadi catatan penting. Terdapat beberapa dinas yang belum optimal dalam kontribusinya terhadap PAD, seperti Dinas Pertanian, Disbudparpora, dan Bagian Perekonomian.
Pemkab Mojokerto menargetkan agar pada semester I, capaian PAD bisa menembus minimal 50 persen dari target Rp823 miliar.
Dengan realisasi PAD triwulan pertama sebesar Rp195,2 miliar, Pemkab Mojokerto menunjukkan tren pertumbuhan fiskal yang stabil. Namun demikian, dibutuhkan percepatan pada sejumlah OPD agar seluruh potensi pendapatan daerah dapat tergali optimal untuk menopang program prioritas pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Mojokerto.
- Author: Redaksi Moralita
At the moment there is no comment