Kamis, 11 Sep 2025
light_mode
Beranda » News » Polres Tulungagung Tangkap Provokator Kerusuhan, Unjuk Rasa Batal Digelar

Polres Tulungagung Tangkap Provokator Kerusuhan, Unjuk Rasa Batal Digelar

Oleh Tim Redaksi Moralita — Kamis, 4 September 2025 13:02 WIB

Tulungagung, Moralita.com – Kepolisian Resor (Polres) Tulungagung menangkap seorang terduga provokator berinisial CK (27), warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang juga tercatat sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Kediri. CK ditangkap di sebuah hotel setelah diduga kuat berencana memicu kerusuhan saat aksi unjuk rasa di wilayah Tulungagung.

Kapolres Tulungagung, AKBP M. Taat Resdi, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, CK telah berada di Tulungagung sejak tiga hari sebelumnya. Selama di kota tersebut, ia diduga kerap berkeliling ke sejumlah warung kopi untuk melakukan provokasi terhadap warga agar ikut serta dalam aksi unjuk rasa dengan cara-cara anarkis.

Baca Juga :  BEM SI Serukan Aksi Unjuk Rasa Usai Insiden Tewasnya Pengemudi Ojol di Tengah Demonstrasi

“CK sudah berada di Tulungagung selama tiga hari. Ia mendatangi warung-warung kopi untuk memprovokasi warga agar ikut bertindak anarkis,” ujar Kapolres, Kamis (4/9).

Investigasi kepolisian juga mengungkap bahwa CK bukan kali pertama terlibat dalam aksi anarkis. Sebelumnya, saat unjuk rasa di depan Mapolres Kediri Kota pada Sabtu (30/8), CK terbukti melempar bom molotov ke arah gedung kepolisian.

Pengembangan penyelidikan kemudian mengarah pada satu pelaku lain berinisial MSA (24), warga Jakarta Timur. Dalam aksi di Kediri tersebut, MSA berperan sebagai pihak yang menyulut bom molotov, sementara CK yang melemparkannya.

Baca Juga :  Kericuhan Demo Bupati Sudewo, DPRD Pati Sebut Ada Dua Warga Meninggal

“MSA rencananya juga akan datang ke Tulungagung untuk melakukan kerusuhan, namun berhasil kami tangkap lebih dulu di Kediri,” jelas AKBP Taat.

Kedua pelaku kini telah diserahkan ke Polres Kediri Kota untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Penangkapan provokator tersebut berdampak langsung pada situasi keamanan di Tulungagung, di mana aksi unjuk rasa yang rencananya digelar hari ini diputuskan batal.

Pihak Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama koordinator aksi telah melakukan pertemuan dan menyepakati penundaan demonstrasi hingga situasi benar-benar kondusif.

Baca Juga :  Polemik 13 Pulau di Selatan Jawa: Bupati Tulungagung Bertolak ke Jakarta Bawa Bukti Kepemilikan ke Kemendagri

“Meski aksi unjuk rasa batal digelar, kami tetap memperketat pengamanan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan lainnya,” pungkas Kapolres.

  • Penulis: Tim Redaksi Moralita

Tulis Komentar Anda (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

expand_less