Wabup Mojokerto Gus Barra dan PPAD Laksanakan Program Penanaman 1 Juta Pohon Sukun untuk Ketahanan Pangan dan Penghijauan
Oleh Tim Redaksi Moralita — Kamis, 9 Januari 2025 16:34 WIB
Wabup Mojokerto, Gus Barra saat prosesi penanaman bibit pohon
Mojokerto, Moralita.com – Wakil Bupati Mojokerto, Muhamad Albarra menghadiri kegiatan penanaman 1 juta pohon sukun yang digagas oleh Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Mojokerto Raya bekerja sama dengan PT. Putra Restu Ibu Abadi (PT. PRIA) bersama tokoh masyarakat Desa Lakardowo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, pada Kamis (9/1).
Dalam sambutannya, Gus Barra menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif PPAD dalam melaksanakan program ketahanan pangan, reboisasi, dan penghijauan. Menurutnya, program ini sangat relevan mengingat kondisi beberapa wilayah di Kabupaten Mojokerto yang mulai mengalami degradasi lingkungan akibat aktivitas penambangan liar dan alih fungsi lahan.
“Reboisasi dan penghijauan merupakan langkah strategis untuk memperbaiki kondisi lingkungan yang semakin gundul dan tandus. Kehadiran program ini di Kabupaten Mojokerto sangat membantu kami dalam mewujudkan keberlanjutan lingkungan sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem,” ujar Gus Barra.
Dukungan untuk Ketahanan Pangan Nasional
Lebih lanjut, Gus Barra menekankan bahwa penanaman pohon sukun juga memiliki manfaat signifikan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Dengan pohon sukun yang kaya manfaat, masyarakat dapat memanfaatkannya sebagai sumber pangan alternatif sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
“Program penanaman 1 juta pohon sukun ini diharapkan dapat bersinergi dengan program pemerintah pusat dalam menjaga ketahanan pangan dan penghijauan di seluruh Indonesia. Khususnya, kami berharap program ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat Mojokerto,” tambahnya.
Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat
Albarra juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung program ini secara aktif. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait menjadi kunci keberhasilan dalam melestarikan lingkungan dan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami optimis jika program ini dilaksanakan secara konsisten dan melibatkan semua pihak, Kabupaten Mojokerto dapat menjadi salah satu wilayah percontohan dalam menjaga ketahanan pangan sekaligus keberlanjutan lingkungan hidup,” tutupnya.
Kegiatan penanaman pohon ini merupakan bagian dari inisiatif nasional PPAD yang menargetkan penanaman 1 juta pohon sukun di seluruh Indonesia, sebagai bentuk kontribusi nyata dalam melestarikan lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Artikel terkait:
- Penyebaran PMK Sapi di Kabupaten Mojokerto Meluas, 241 Positif Terinfeksi
- Kades Medali Miftahuddin Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua PKD Kabupaten Mojokerto 2025-2030
- Hadir Langsung Di Mojokerto Stafsus Kemendes Tegaskan Penyaluran BLT DD 2025 Harus Tepat Sasaran dan Bebas Like and Dislike
- LHKPN Direktur Utama BPR Majatama Mojokerto Punya Utang Hampir 2 Miliar, Sisa Harta 6 Juta
- Penulis: Tim Redaksi Moralita
Saat ini belum ada komentar